Hariku semakin sore
Buram indraku memandang
Hela nafas tak lagi bebas
Tiang raga menunduk renta
Soreku tak indah
Harusnya kukulum bangga
Mestinya kusungging bahagia
Tapi ternyata kutelan gelisah
Soreku tak teduh
Tiap hentiku adalah keluh
Tentu salahku di siang hari
Aku kini bermandi benci
Bahkan soreku hujan
Kutahan gigil badan
Pernah kusesali muda
Saat aku menghambur usia
Soreku kian larut
Sesaat mungkin malamku menjemput
Bekal lentera yang baru kuhimpun
Kusadari takkan cukup
Sabtu, 02 Januari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar